“Satu karena penurunan debit di musim kemarau yang sudah mulai terasa, kedua karena ada perbaikan-perbaikan di beberapa tempat karena kebocoran,” kata Ukas kepada Tribun, Rabu (18/9/2024).
Selain alasan tadi, Ukas menyebut pasokan air tidak stabil di sejumlah instalasi, karena tekanan angin sehingga terpaksa distribusi ada terganggu.
“Itu penyebab pasokan terganggu akhir-akhir ini,” katanya.
Mengingat dengan pengembang usaha PAM, selain dari sektor penjualan air bersih, Ukas Suharfasaputra mengaku rencana pengembangan usaha saat ini belum ada yang dilakukan.
Termasuk usaha kuliner yang berada di Jalan Juanda itu bukan bagian dari pengembangan usaha manajemen PAM Kuningan dan bangunan studio musik di kantor setempat.
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Pasokan Air Bersih Tidak Maksimal, Dirut PAM Kuningan Beri Penjelasan, https://cirebon.tribunnews.com/2024/09/18/pasokan-air-bersih-tidak-maksimal-dirut-pam-kuningan-beri-penjelasan.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: taufik ismail